
Pancasila sebagai dasar negara Indonesia memiliki arti yang luas dan mencakup seluruh kehidupan masyarakat Indonesia. Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yakni Panca berarti lima dan Sila berarti dasar. Pancasila berarti lima dasar atau aturan yang digunakan sebagai landasan paling utama bagi bangsa Indonesia untuk menjalankan kehidupan bernegara. Nilai-nilai Pancasila yang luhur kemudian mendorong diadakannya Kampung Pancasila seperti yang dilakukan di keluharan Sidoharjo, Wonogiri.
Sebelumnya kelurahan Sidoharjo sudah pernah melakukan acara Kampung Pancasila ini pada bulan bulan April lalu. Kemudian kelurahan Sidoharjo terpilih menjadi juara Kampung Pancasila se-kabupaten Wonogiri dan meneruskan tahap kedua pada hari Selasa, 9 Agustus 2022.

Pernak pernik kampung Pancasila hari ini pun dimulai dengan penyambutan dewan juri dari Korem atau Komando Resor Militer. Warga Keron Kidul dan Keron Lor serta murid-murid TK dan SD menyambut dewan juri di pinggir jalan dengan membawa bendera merah putih sebagai bendera Indonesia, hal ini menunjukkan kekompakan untuk saling mendukung dan memakmurkan bangsa Indonesia.

Pernak pernik kampung Pancasila di Sidoharjo juga melibatkan siswa Sekolah Dasar seperti SD N 5 Sidoharjo bersama warga yang menampilkan tarian reog Ponorogo.
Tarian yang berasal dari Ponorogo Jawa Timur ini berfungsi sebagai hiburan rakyat. Penari utama reog Ponorogo adalah orang berkepala singa dengan hiasan bulu merak, ditambah beberapa penari bertopeng dan berkuda lumping. Reog Ponorogo adalah tarian yang paling ditunggu pada acara kampung Pancasila kali ini.

Acara kembali dimeriahkan oleh tabuhan lesung dari ibu-ibu PKK yang kompak mengenakan seragam batik.
Lesung adalah alat tradisional dalam pengolahan padi atau gabah menjadi beras. Fungsi alat ini memisahkan kulit gabah (sekam, Jawa merang) dari beras secara mekanik. Lesung ini kemudian digunakan sebagai alat musik tradisional dengan nyanyian lagu berbahasa Jawa.
Sementara SDIT Al Huda Sidoharjo juga memeriahkan acara kampung Pancasila ini dengan tabuhan rebana dan drumben yang juga dinantikan oleh masyarakat.

Rebana atau terbang adalah gendang berbentuk bundar dan pipih yang merupakan khas suku melayu. Bingkai berbentuk lingkaran terbuat dari kayu yang dibubut, dengan salah satu sisi untuk ditepuk berlapis kulit kambing. Di Indonesia khususnya di daerah-daerah rebana menjadi alat musik khas umat Islam yang biasanya digunakan untuk mengiringi lagu sholawatan.

Drumben atau yang dalam bahasa Inggris drum band / marching band adalah sekelompok barisan orang yang memainkan satu atau beberapa lagu dengan menggunakan sejumlah kombinasi alat musik tiup, perkusi, dan sejumlah instrumen pit secara bersama-sama. Biasanya dalam permainan drumben dipimpin oleh satu komandan lapangan atau mayoret. Drumben sendiri kini sudah identik dengan kegiatan festival atau karnaval yang dilakukan di daerah-daerah. Dan SDIT Al Huda Sidoharjo sendiri juga terkenal dengan permainan musik drumben yang harmonis.

Yang terakhir adalah musik tradisional karawitan yang dibawakan oleh SDN 4 Sidoharjo. Karawitan adalah seni gamelan dan seni suara yang bertangga nada slendro dan pelog. Kesenian ini terkenal di Pulau Jawa dan Bali. Istilah karawitan berasal dari bahasa Jawa yaitu kata “rawit” yang berarti halus dan lembut.Jadi karawitan berarti kelembutan perasaan yang terkandung dalam seni gamelan.
Dari pernak pernik Kampung Pancasila ini kita bisa melihat keberagaman yang ada di Indonesia namun masyarakat tetap bisa bersatu dan menghargai keberagamaan tersebut. Toleransi yang tinggi terhadap perbedaan menunjukkan kecintaan kita terhadap Indonesia yang memiliki keberagaman, terbukti dari berbagai suguhan mulai dari siswa siswi SD hingga orang dewasa. Kesadaram inilah yang kemudian mendorong diadakannya kampung Pancasila sebagai wujud dari kecintaan kita terhadap pernak pernik keberagaman di Indonesia. Semoga kita semua menjadi masyarakat yang selalu mencintai keberagaman demi kemajuan bangsa.
Keterangan;
Nama : Silakan diisi dengan nama Anda.
Email : Silakan diisi dengan email Anda. Bila tidak punya, silakan diisikan dengan admin@sdit.com
Website : Silakan diisi alamat website Anda.