Selama lebih dari 40 tahun Denmark terpilih menjadi negara paling bahagia di dunia, menurut World Happiness Report oleh PBB. Dan sekarangpun Denmark terpilih menjadi negara paling bahagia nomer 2 setelah Finlandia.  Setelah melewati riset selama bertahun-tahun ternyata pola pengasuhan atau parenting memiliki peran yang sangat penting. Gaya parenting orang Denmark ini terbukti memberikan  hasil yang cukup efektif,  dimana anak-anaknya tangguh,  emosinya terkendali,  dan bahagia.
Dikutip dari buku The Danish Way Of Parenting oleh Jessica Joelle Alexander dan Iben Dissing Sandahl, Gaya pengasuhan ala Denmark ini  berpola pada kata  PARENTING, yakni :
1. P untuk Play

“Kegiatan bermain sering kali dianggap sebagai pelarian atau jeda  dari kegiatan  belajar yang sesungguhnya,  namun bagi anak-anak,  bermain adalah kegiatan belajar yang sesungguhnya. ” Tuan Rogers.
Banyak orang tua berusaha keras untuk memulai sekolah anak mereka lebih dini atau mengikuti kelas akselerasi.  Anak-anak belajar membaca dan mengerjakan matematika lebih dini dan kita bangga karena mereka “cerdas”. Namun bemain bebas,  apapun maksud dan tujuannya,  memang terlihat menyenangkan.  Tetapi apa yang sesungguhnya diajarkan kepada mereka?
Bermain mengajarkan mereka ketangguhan.  Dan, ketangguhan sudah terbukti menjadi satu dari faktor paling penting dalam memprediksi kesuksesan pada orang dewasa.  Dalam penelitian yang dilakukan pada anak-anak prasekolah  di pusat perkembangan anak  di Massachuesetts . Peneliti ingin mengukur apakah ada hubungan positif antara seberapa senang anak-anak prasekolah bermain dengan kemampuan mereka mengatasi keadaan. 

Melalui tes playfullnes dan coping inventori , peneliti membandingkan seberapa senang anak-anak bermain dengan kualitas keterampilan mereka mengatasi keadaan.  Mereka menemukan adanya hubungan positif secara langsung antara level kesenangan bermain dan kemampuan mereka dalam mengatasi masalah . Semakin banyak mereka bermain,  mereka menjadi lebih baik dalam memelajari keterampilan sosial dan semakin baik mereka dalam mengatasi keadaan.  Ini mengarahkan peneliti untuk percaya bahwa bermain mempunyai dampak langsung pada semua kemampuan beradaptasi dalam kehidupan. Selain itu bermain juga  mampu meningkatkan kemampuan anak-anak mengatasi keadaan dan mereka akan lebih bersahabat ketika menghadapi situasi yang lebih sulit lagi.
“Ketangguhan bukan diperoleh dengan  menghindari stres,  melainkan dengan belajar bagaimana menjinakkan dan menguasainya.”
Karenanya kita sebagai orang tua sebaiknya mampu menciptakan suasana yang baik bagi anak untuk bermain.  Berikut adalah tips untuk bermain.
1. Matikan Tv dan alat elektronik
Imajinasi adalah bahan yang penting dalam bermain untuk mendapatkan  dampak  yang positif.
2. Ciptakan
Siapkan beberapa material yang bisa menstimulasi semua indra,  mulai dari penglihatan,  pendengaran, peraba,  dan lainnya. Hal ini mampu meningkatkan perkembangan otak selama bermain.
3. Gunakan seni
Otak anak-anak akan berkembang ketika mereka menggunakan seni. Oleh karena itu,  jangan tunjukkan bagaimana melakukannya namun sediakan saja bahan-bahan untuk karya seni dan biarkan mereka berkreasi secara spontan. 
4. Biarkan mereka menjelajah di luar
Ajaklah mereka keluar sebanyak mungkin untuk bermain di hutan,  pantai,  atau taman.  Temukan area yang aman agar tidak takut membiarkan anak-anak bebas dan menjelajah lingkungan.  Ini adalah tempat mereka bisa benar-benar menggunakan imajinasi mereka dan bersenang-senang.

Orang Denmark telah diberi warisan yang sangat kaya tentang gaya pengasuhan mereka dan mungkin bagi kita masih sulit untuk dilakukan, namun percayalah jika kita mau bersungguh-sungguh untuk melakukannya maka kita akan mendapatkan hasil yang luar biasa.  Semoga kita diberkahi keluarga yang bahagia dan menyusul Denmark menjadi negara yang bahagia.
Nantikan tips bermain orang Denmark di lain kesempatan ya.  Dan selamat bermain.